Penerapan Psikologi Belajar dalam pemecahan masalah

Penerapan Psikologi Belajar dalam Solusi dan pemecahan masalah

 

  Kegiatan belajar dengan mengedepankan solusi dari permasalahan, tidak harus menggunakan alat tulis akan tetapi dengan kegiatan yang perlu diberitahukan ke orang tua, salah satunya kegiatan tukar kado.

Dengan dasar  psikologi Belajar, dan teori Discovery Learning, yaitu belajar menemukan konsep dari permasalahan yang dihadapi, melalui pengalaman diri. Bahwa proses belajar akan berjalan dengan baik dan  kreatif, apabila guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk menemukan suatu aturan melalui contoh-contoh yang dilihatnya, maka solusi yang diambil penulis sebagai guru merupakan implementasi dari teori Discovery Learning, dengan langkah sebagai berikut:

1.      Melakukan pengamatan siswa yang bersangkutan dengan kasus.

2.      Mencari informasi data dari teman dan guru sebelumnya.

3.      Melakukan pendekatan personal terhadap siswa yang terkena kasus.

4.  Melakukan proses pembelajaran berbasis kolaborasi antara pengembangan perilaku dan akademik.

5.      Memposisikan fungsi guru sebagai gantinya orang tua, mendidik, melayani, dan memperhatikan dengan ketulusan hati. Bukan sekedar guru yang mentransfer ilmu dan membuat takutnya siswa.

6.     Melakukan pendekatan dan komunikasi dengan orang tua siswa. Sampai mendapatkan informasi yang detail untuk melakukan solusi dan langkah berikutnya, agar siswa tidak mengalami kesulitan dalam belajar.

Dari apa yang dilakukan guru dapat dirasakan siswa bahwa gurunya adalah orang tua kedua yang

 berada disekolah, sehingga siswa belajar dengan  rasa aman dan nyaman. Serta orang tua juga merasa ikhlas sepenuh hati melepas putra putrinya belajar di sekolah. Sehingga terjadi sinkronisasi pembelajaran siswa antara rumah dan sekolah. Dengan demikian  meningkatkan rasa kepercayaan orang tua terhadap lembaga sekolah tersebut.